Cara Belajar Wordpress

Cara Belajar Wordpress

Instal Speed Booster Pack

Ada beragam faktor yang mempengaruhi kinerja website. Selain dari sisi cache, optimasi gambar, cara optimasi website WordPress juga dapat dilakukan pada script website. Tahukah kamu bahwa script website yang tidak optimal juga dapat menyebabkan WordPress menjadi lambat? Website harus kerja 2 kali untuk melakukan eksekusi script yang dimilikinya. Untuk itu, kamu dapat mempercepatnya dengan Plugin Speed Booster Pack. Cara instalasinya yaitu, silakan klik menu Plugins lalu klik Add New. Kemudian pada keyword silakan tulis Speed Booster Pack dan klik Install Now pada Speed Booster Pack ⚡ PageSpeed & Performance Optimization. Jangan lupa klik Activate ya.

Jika telah diaktivasi, maka plugin ini telah aktif. Coba cari Menu Speed Booster Pack pada sidebar sebelah kiri dashboard WordPress. Kamu bisa melakukan optimasi script dari general, advanced, CDN atau Google Analytics. Klik saja bagian-bagian yang kamu anggap tidak penting. Namun, sebelum klik apa saja yang di remove/ di enable pastikan kamu tahu maksud dan penggunaan dari fitur tersebut ya.

Perhatikan Juga Hal Ini

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi cara optimasi website WordPress selain mengaktifkan plugin di atas. Seperti:

Mengatur Name Server (Opsional)

Apabila Anda memiliki domain dan hosting dari dua penyedia yang berbeda, Anda mesti mengarahkan name server hosting ke domain terlebih dahulu.

Setelah itu, Anda bisa menunggu sampai proses propagasi DNS selesai, biasanya membutuhkan waktu sekitar 1×24 jam.

Namun, jika Anda membeli domain dan hosting dari satu penyedia yang sama, cara kedua ini bisa Anda lewati.

Setelah berhasil login ke cPanel, temukan Softaculous yang ada pada dasbor utama cPanel.

Install WordPress via Softacolous

Anda akan dibawa ke halaman instalasi WordPress. Di sini, klik tombol “Instal” atau “Install Now” untuk memulai proses instalasi.

Plugin Wordress yang Dibutuhkan

Ada banyak sekali plugin WordPress – Anda pasti akan kebingungan saat memilih plugin. Kenyataannya, kebanyakan plugin memiliki tujuan yang sama, misalnya ada puluhan plugin caching WordPress. Karena itulah kami membuat list plugin WordPress terbaik yang dibutuhkan setiap blog WordPress.

Tidak disarankan untuk mengunduh puluhan plugin WordPress karena akan menurunkan performa situs. WordPress Anda harus tetap bersih dengan hanya menginstall plugin yang dibutuhkan dan menghapus plugin yang tidak perlu.

Selalu Gunakan Versi WordPress Terbaru

WordPress adalah salah satu CMS yang sifatnya open source. Semua orang dapat mengembangkan dan menjadi developer di dalamnya. Untuk itu, pastikan kamu menggunakan versi WordPress terbaru ya. Jangan lupa selalu update versi WordPress. Jika kamu merasa kesulitan dengan fitur editor Gutenberg di WordPress versi 5.0 keatas, jangan khawatir. Kamu tetap harus update versi WordPress terbaru dan instal Classic Editor ya. Coba cek Cara Mengubah Editor WordPress ke Classic Mode.

Persiapan Sebelum Menginstal WordPress di cPanel

Untuk membuat website dengan platform WordPress, caranya sebenarnya cukup mudah semenjak ada Softaculous.

Untuk mendapatkan akses ke Softaculous, pastikan Anda sudah memiliki domain dan hosting yang aktif.

Jika belum punya, Anda bisa mendapatkannya dari penyedia domain hosting Indonesia , dan pastikan bahwa Anda memilih cPanel sebagai control panel-nya.

Pasalnya, ada berbagai macam control panel hosting yang salah satunya adalah DirectAdmin.

Hosting cPanel Harga Murah

Jika sudah memiliki hosting dan domain, berarti Anda telah siap untuk mempraktikkan panduan di bawah ini.

Cara 3 – Mempublish Konten

Untuk membuat website dengan WordPress, mulailah dengan mempublish post baru atau halaman baru. Anda pasti bertanya-tanya – apa perbedaan antara post dan halaman?

Jawabannya sederhana. Post WordPress dapat di-categorize, tag, bahkan archive. Post WordPress digunakan untuk mempublish konten yang terjadwal.

Sebaliknya, halaman WordPress kebanyakan digunakan untuk konten yang statis dan tidak terjadwal. Halaman tidak memiliki category atau tag. Contact us (Hubungi Kami) atau About Us (Tentang Kami) adalah contoh halaman.

Optimasi gambar-gambar yang ada di website Anda

Gambar adalah salah satu elemen website yang termasuk ‘berat’. 65% dari konten web adalah gambar. Ada beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk mengoptimasi gambar-gambar yang Anda upload ke website Anda.

Hal pertama yang sebaiknya Anda lakukan adalah mencari dimensi gambar maksimal untuk thumbnail dan gambar berukuran medium atau large. Anda akan menemukan pilihan ini di Settings/Media.

Jika Anda mengupload gambar berukuran 1024px dan area konten Anda hanya 604px, gambar Anda akan di-resize secara otomatis dengan menggunakan CSS. Ukuran yang mereka gunakan untuk me-resize gambar tersebut akan membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk didownload.

Home » Web Dev » Cara Install WordPress di cPanel dengan Mudah untuk Pemula

Mengaktifkan WordPress Accelerator

Sebenarnya, DomaiNesia telah memudahkan para customer agar mudah dalam membuat website menjadi lebih cepat. Sejak 2018, DomaiNesia memiliki fitur WordPress Accelerator yang merupakan kombinasi fungsi dari Memcached dan W3 Total Cache untuk meningkatkan performa website. WordPress Accelerator dapat menjadi solusi pengelolaan cache data yang cukup besar di WordPress. Jika cache website dikelola dengan benar, maka performa website menjadi meningkat sehingga loading website lebih cepat. Kamu dapat mengaktifkan fitur ini di cPanel Hosting DomaiNesia. Silakan login cPanel Hosting lalu pada cari WordPress Accelerator dan kamu bisa nikmati fitur ini.

Baca Juga: Apa itu WordPress Accelerator

Sekarang dari segi konten. Untuk foto dan semua gambar yang diupload di WordPress kamu dapat melakukan optimasi dengan plugin WP Smush. Plugin ini akan dengan melakukan kompresi pada gambar dengan ekstensi JPEG, GIF atau PNG yang ada di website. Cara instalasinya yaitu, silakan klik menu Plugins lalu klik Add New. Kemudian pada keyword silakan tulis smush dan klik Install Now pada Smush – Compress, Optimize and Lazy Load Images. Jangan lupa klik Activate ya.

Untuk menggunakan plugin WP Smush ini, kamu bisa cek di bagian menu Media dan klik pada gambar yang diinginkan. Untuk melakukan optimasi gambar, klik Smush. Jika proses kompresi berhasil, akan ada tulisan Already optimized. Proses kompresi ini dapat juga kamu lakukan ketika memasukkan gambar ke WordPress. Jangan lupa klik smush ya!

Cara 3.1 – Membuat Post Baru

Untuk membuat post baru di WordPress, buka Add New di bawah Posts atau pilih New -> Post di toolbar bagian atas.

Halaman edit yang disertai berbagai fitur untuk mempublish post akan muncul. Ketik judul post terlebih dulu. Kemudian, ketik konten post pada area yang telah disediakan. Jika ingin memformat teks, gunakan opsi toolbar. Toolbar tersebut hampir sama dengan toolbar yang Anda gunakan di MS Word atau text editor populer lainnya.

Di sisi kanan halaman, Anda akan melihat semacam meta box. Tiap box memiliki fungsi khusus.